Rahasia Membuat Martabak Manis Bersarang Empuk Nikmat Di Rumah

Sabtu, 01 November 2025 | 11:34:21 WIB
Rahasia Membuat Martabak Manis Bersarang Empuk Nikmat Di Rumah

JAKARTA - Martabak manis, atau yang kerap disebut terang bulan, merupakan salah satu camilan legendaris di Indonesia. 

Popularitasnya bukan hanya karena rasa manisnya yang menggoda, tetapi juga teksturnya yang bersarang dan empuk saat digigit. 

Varian martabak manis bisa diisi berbagai topping, mulai dari cokelat meses, keju, kacang, wijen, hingga susu kental manis, sehingga menjadikannya lebih lezat dan memanjakan lidah.

Meski banyak orang menikmati martabak manis dari penjual jalanan, membuat martabak sendiri di rumah ternyata bisa dilakukan dengan mudah. 

Rahasia utama martabak manis yang enak terletak pada adonan yang mengembang sempurna, teknik pengolahan, serta api wajan yang tepat. Dengan beberapa trik sederhana, kamu bisa membuat martabak bersarang dan empuk, meski hanya menggunakan wajan teflon.

1. Memilih Tepung yang Tepat

Langkah pertama untuk martabak manis bersarang adalah memilih tepung terigu yang tepat. Tepung terigu protein sedang sangat direkomendasikan karena menghasilkan tekstur adonan yang seimbang. 

Adonan tetap kenyal, tetapi tidak terlalu kaku, sehingga mudah dilipat dan empuk saat dimakan. Kandungan gluten yang sedang membuat elastisitasnya pas, sehingga martabak tidak mudah robek saat dimasak atau ditambahkan topping.

Selain tepung, bahan lain yang memengaruhi kualitas martabak adalah telur, margarin, dan gula pasir. Menggunakan bahan berkualitas akan membantu adonan lebih stabil dan menghasilkan rasa yang manis legit tanpa terasa berat.

2. Teknik Mengaduk Adonan

Mengaduk adonan martabak sebaiknya dilakukan menggunakan mixer dengan kecepatan rendah. Teknik ini membantu bahan tercampur merata dan adonan menjadi licin, sehingga mudah diistirahatkan (resting) dan mengembang dengan baik.

Jika tidak memiliki mixer, bisa juga menggunakan whisk atau spatula, tetapi prosesnya memakan waktu lebih lama. Yang terpenting, adonan harus homogen agar baking powder dan baking soda bekerja maksimal ketika adonan dimasak.

3. Proses Diamkan Adonan

Setelah adonan tercampur rata, langkah berikutnya adalah mendiamkan adonan selama minimal satu jam. Proses ini dikenal sebagai 'resting', yang memungkinkan adonan martabak mengembang sempurna.

Selama resting, tutup adonan dengan serbet bersih atau plastik wrap agar permukaan tidak kering. Adonan yang diistirahatkan dengan baik akan muncul gelembung-gelembung halus yang menandakan martabak bisa bersarang ketika matang. Tanpa proses ini, martabak cenderung padat dan kurang empuk.

4. Penambahan Baking Soda

Baking soda menjadi bahan penting yang ditambahkan setelah adonan diistirahatkan. Tambahkan sekitar ½–1 sendok teh baking soda ke dalam adonan, lalu aduk hingga merata. Baking soda membantu menciptakan pori-pori halus dan tekstur bersarang yang menjadi ciri khas martabak manis.

Setelah penambahan baking soda, adonan siap dimasak di atas wajan anti lengket atau teflon dengan api sedang. Penting untuk mengontrol panas agar martabak matang merata, tidak gosong di bagian bawah, dan tetap lembut di bagian dalam.

5. Memasak dan Menambahkan Topping

Panaskan wajan anti lengket diameter 20 cm di atas api sedang. Tuang adonan secara merata, putar wajan agar seluruh permukaan tertutup. Masak hingga permukaan muncul pori-pori halus, kemudian taburi sedikit gula pasir dan tutup wajan sebentar untuk memastikan matang merata.

Setelah matang, angkat martabak dan olesi margarin atau mentega tipis. Tambahkan topping sesuai selera, misalnya keju parut, cokelat meses, atau susu kental manis. Kombinasi topping manis dan asin akan membuat martabak manis semakin lezat dan nikmat disantap kapan saja.

Tips Tambahan Membuat Martabak Bersarang

Diamkan adonan minimal 1 jam atau simpan semalaman di lemari es. Adonan yang sudah muncul gelembung halus menandakan siap dimasak.

Gunakan wajan teflon berkualitas dengan kontrol panas baik agar martabak matang merata.

Pilih tepung protein sedang untuk hasil adonan empuk dan mudah dilipat.

Gunakan mixer agar adonan tercampur merata. Bisa pakai whisk manual, tapi butuh lebih banyak tenaga.

Perhatikan topping dan olesan margarin untuk menambah kelembutan dan rasa kaya martabak.

Dengan memperhatikan lima poin penting ini, martabak manis buatan rumah bisa memiliki tekstur bersarang dan empuk, serta topping sesuai selera. Tidak perlu repot membeli di luar, camilan tradisional ini bisa dinikmati kapan saja bersama keluarga atau teman.

Variasi Martabak Manis

Selain topping klasik seperti cokelat dan keju, kamu juga bisa berkreasi dengan bahan lain. Misalnya, pisang, kacang, atau bahkan selai stroberi. Perpaduan bahan manis dan asin pada martabak dapat menambah rasa unik dan pengalaman makan lebih menyenangkan.

Selain itu, martabak manis juga dapat dibuat dalam ukuran mini, sehingga lebih praktis sebagai camilan untuk anak-anak. Ukuran mini memungkinkan proses memasak lebih cepat dan memudahkan penyajian.

Martabak manis yang bersarang dan empuk bisa dibuat dengan memperhatikan beberapa hal: pemilihan tepung yang tepat, teknik mengaduk, waktu resting adonan, penambahan baking soda, serta pengaturan panas saat memasak. 

Kombinasi bahan berkualitas, kesabaran saat mengolah adonan, dan kreativitas pada topping akan menghasilkan martabak yang empuk, bersarang, dan nikmat disantap kapan saja.

Dengan tips dan trik ini, martabak manis buatan rumah bisa menyaingi martabak dari penjual profesional. Menikmati camilan legendaris ini kini lebih praktis, hemat, dan tentunya menyenangkan karena bisa disesuaikan selera sendiri.

Terkini