Update Kurs BI Kamis 6 November 2025, Nilai Rupiah Hari Ini

Kamis, 06 November 2025 | 12:09:05 WIB
Update Kurs BI Kamis 6 November 2025, Nilai Rupiah Hari Ini

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) kembali merilis kurs transaksi harian Rupiah terhadap berbagai mata uang asing pada Kamis, 6 November 2025. 

Informasi ini menjadi acuan penting bagi pemerintah, pelaku bisnis, investor, hingga masyarakat umum yang membutuhkan data akurat untuk perencanaan keuangan, transaksi internasional, dan investasi. Dengan transparansi yang konsisten, BI memastikan masyarakat dapat mengikuti pergerakan nilai tukar Rupiah secara tepat waktu.

Kurs Transaksi BI: Panduan Harian Nilai Tukar

Kurs Transaksi BI menampilkan kurs jual dan kurs beli valas terhadap Rupiah. Angka-angka ini digunakan sebagai acuan transaksi BI dengan pihak ketiga, termasuk pemerintah, lembaga keuangan, dan perusahaan swasta. Titik tengah Kurs Transaksi USD/IDR mengacu pada kurs acuan JISDOR (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) pada hari kerja sebelumnya (H-1).

Pengumuman kurs ini dilakukan setiap hari kerja pukul 08.00 WIB. Informasi tersebut menjadi indikator penting bagi pergerakan nilai tukar Rupiah dan berdampak langsung pada keputusan ekonomi di sektor publik maupun swasta.

Rincian Nilai Tukar Per 6 November 2025

Berdasarkan laman resmi BI.go.id, kurs transaksi beberapa mata uang asing per Kamis, 6 November 2025, adalah sebagai berikut:

Dolar Singapura (SGD): kurs jual Rp12.861,57 dan kurs beli Rp12.732,62.

Baht Thailand (THB): kurs jual Rp516,68 dan kurs beli Rp511,06.

Dolar Amerika Serikat (USD): kurs jual Rp16.812,65 dan kurs beli Rp16.645,35.

Euro (EUR): kurs jual Rp19.314,37 dan kurs beli Rp19.118,85.

Poundsterling Inggris (GBP): kurs jual Rp21.906,88 dan kurs beli Rp21.680,57.

Dolar Hong Kong (HKD): kurs jual Rp2.162,73 dan kurs beli Rp2.141,18.

100 Yen Jepang (JPY): kurs beli Rp10.948,59 dan kurs jual Rp10.838,93.

Tabel tersebut menggambarkan nilai transaksi yang dapat dijadikan referensi harian bagi pelaku ekonomi. Selain daftar di atas, BI menyediakan informasi kurs mata uang lain dari kawasan ASEAN hingga Timur Tengah.

Fungsi Kurs Transaksi BI

Kurs transaksi BI bukan sekadar angka. Pemerintah menggunakannya untuk perencanaan anggaran, pembayaran utang luar negeri, serta kebijakan moneter. Pelaku bisnis memanfaatkan kurs untuk menentukan harga produk ekspor-impor, menghitung biaya produksi, dan memperkirakan laba rugi perusahaan.

Selain itu, masyarakat umum menggunakan kurs ini untuk menukar uang asing atau melakukan investasi valas. Dengan mengacu pada kurs BI, masyarakat dapat menentukan waktu yang tepat untuk melakukan transaksi sehingga mengurangi risiko kerugian akibat fluktuasi nilai tukar.

Perbedaan Kurs Jual dan Beli

Kurs Jual: harga Rupiah saat membeli mata uang asing dari bank. Misalnya, untuk membeli USD, masyarakat atau perusahaan harus membayar Rp16.812,65 per USD.

Kurs Beli: harga Rupiah saat menjual mata uang asing ke bank. Misalnya, menukarkan USD ke Rupiah, nasabah menerima Rp16.645,35 per USD.

Perbedaan antara kurs jual dan beli disebut spread, yang menjadi salah satu faktor memengaruhi biaya transaksi valas. BI menetapkan kurs ini untuk menjaga stabilitas Rupiah dan memberikan referensi resmi bagi pihak ketiga.

Indikator Ekonomi dan Pergerakan Valas

Kurs harian BI mencerminkan kondisi ekonomi makro. Penguatan USD terhadap Rupiah dapat menunjukkan tingginya permintaan dolar di pasar domestik. Sebaliknya, pelemahan Rupiah terhadap mata uang asing tertentu dapat menjadi sinyal bagi pemerintah dan pelaku usaha untuk menyesuaikan strategi ekonomi dan perdagangan.

Investor juga memantau kurs BI untuk memprediksi pergerakan portofolio valas. Perusahaan yang melakukan transaksi ekspor-impor memerlukan informasi ini untuk menghitung biaya produksi, harga jual, dan margin keuntungan. Dengan kata lain, kurs BI memengaruhi keputusan bisnis dan strategi investasi secara langsung.

Transparansi dan Akses Informasi

Bank Indonesia menyediakan akses informasi kurs melalui situs resmi BI.go.id, yang diperbarui setiap hari kerja. Dengan akses ini, masyarakat, pelaku usaha, dan instansi pemerintah dapat merencanakan transaksi valas dengan lebih akurat dan tepat waktu.

Selain mata uang utama, BI juga menampilkan kurs berbagai mata uang dari kawasan ASEAN, Timur Tengah, dan beberapa negara maju. Penyajian data yang lengkap memungkinkan analisis dan perbandingan nilai tukar secara menyeluruh.

Kurs Transaksi BI dan Perencanaan Keuangan Masyarakat

Transparansi kurs menjadi alat edukasi finansial bagi masyarakat. Dengan memahami kurs jual dan beli, masyarakat dapat menentukan strategi menukar mata uang asing untuk kebutuhan perjalanan, pendidikan, atau investasi. Hal ini membantu mengurangi risiko kerugian akibat fluktuasi nilai tukar.

Pengumuman harian kurs juga memberikan peluang bagi sektor perbankan untuk menyesuaikan produk layanan valas, seperti deposito valas, tabungan valas, atau layanan pembayaran internasional. Hal ini membuat masyarakat mendapatkan layanan yang lebih kompetitif dan terjangkau.

Kurs Transaksi BI per 6 November 2025 menampilkan nilai Rupiah terhadap beberapa mata uang asing penting, termasuk USD, EUR, GBP, SGD, THB, HKD, dan JPY. Data ini menjadi acuan transaksi pemerintah, lembaga keuangan, perusahaan, dan masyarakat umum.

Dengan pengumuman rutin setiap pukul 08.00 WIB, BI memastikan informasi nilai tukar dapat diakses publik dengan mudah. Selain sebagai referensi transaksi, kurs BI juga berfungsi sebagai indikator ekonomi yang mencerminkan kondisi pasar dan memengaruhi strategi ekonomi nasional maupun individu.

Transparansi dan aksesibilitas informasi kurs transaksi membantu masyarakat dan pelaku usaha dalam membuat keputusan finansial yang lebih cerdas. 

Hal ini juga memperkuat perencanaan ekonomi, menjaga stabilitas Rupiah, dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

Terkini