Pefindo Beri Peringkat idAA, BSDE Perkuat Modal dan Pertumbuhan

Selasa, 23 September 2025 | 09:22:22 WIB
Pefindo Beri Peringkat idAA, BSDE Perkuat Modal dan Pertumbuhan

JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) kembali memberikan kepercayaan tinggi kepada PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dengan menetapkan peringkat idAA untuk Obligasi Berkelanjutan IV Tahun 2025 senilai maksimum Rp2 triliun. 

Selain itu, Pefindo juga menetapkan peringkat idAA(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Tahun 2025 dengan nilai maksimum Rp1 triliun.

 Peringkat tinggi ini mencerminkan fundamental keuangan yang kuat sekaligus mendukung strategi pendanaan BSDE dalam mengembangkan kawasan BSD City dan menjaga pertumbuhan bisnisnya.

Dalam keterangan, analis Pefindo Naomi Sihombing dan Yogie Perdana menjelaskan bahwa peringkat idAA diberikan untuk Obligasi Berkelanjutan IV 2025 milik BSDE dengan nilai maksimum Rp2 triliun. 

Pefindo juga memberikan peringkat idAA(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan II 2025 dengan total nilai maksimum Rp1 triliun. Prospek peringkat perusahaan ditetapkan stabil, mencerminkan keyakinan terhadap posisi bisnis BSDE yang solid di tengah dinamika industri properti nasional.

Pefindo menilai peringkat tinggi tersebut didukung oleh posisi bisnis yang sangat kuat, diversifikasi produk properti yang luas, serta cakupan area pengembangan yang besar. 

Likuiditas dan fleksibilitas keuangan yang terjaga menjadi faktor penting yang memperkuat daya tahan perusahaan. Namun demikian, Pefindo tetap menyoroti bahwa peringkat ini dibatasi oleh tingginya sensitivitas industri properti terhadap perubahan kondisi makroekonomi, seperti tingkat suku bunga dan tren pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

Dana Penerbitan untuk Infrastruktur dan Modal Kerja

BSDE berencana memanfaatkan dana hasil penerbitan obligasi dan sukuk tersebut untuk mendukung pengembangan infrastruktur kota di kawasan BSD City serta menambah modal kerja. 

Direktur BSDE Hermawan Wijaya menyampaikan, “Untuk mendukung pengembangan infrastruktur kota di BSD City serta untuk modal kerja, BSDE berencana menerbitkan Obligasi IV BSD dengan nilai maksimal Rp2 triliun dan Sukuk Ijarah I dengan nilai maksimal Rp1 triliun.”

Hermawan menjelaskan bahwa pada tahap pertama, perusahaan menargetkan perolehan dana sebesar Rp1 triliun, terdiri dari Rp500 miliar obligasi konvensional dan Rp500 miliar sukuk ijarah. Instrumen pendanaan ini telah memperoleh peringkat idAA (obligasi) dan idAA (Syariah) (sukuk) dari Pefindo. 

“Proses book building yang berakhir pada 4 September 2025 mendapat tanggapan positif dari investor,” ujar Hermawan.

BSDE menargetkan agar obligasi berkelanjutan ini dapat resmi listing pada 24 September 2025. Perusahaan juga mengumumkan indikasi tingkat pengembalian yang kompetitif untuk menarik minat investor. 

Rinciannya adalah Seri A dengan tenor 3 tahun menawarkan tingkat pengembalian 6,00%–6,75%, Seri B tenor 5 tahun menawarkan 6,25%–7,00%, dan Seri C tenor 7 tahun menawarkan 6,75%–7,50%. Struktur imbal hasil yang menarik ini diharapkan mampu memperluas basis investor sekaligus menjaga efisiensi biaya pendanaan perusahaan.

Fundamental Perusahaan Tetap Solid

Pefindo menegaskan bahwa peringkat idAA yang disematkan kepada BSDE didukung oleh likuiditas kuat dan fleksibilitas keuangan yang sehat. 

BSDE memiliki portofolio produk yang beragam, mulai dari hunian, pusat perbelanjaan, perkantoran, hingga kawasan industri. Diversifikasi ini membantu perusahaan mengurangi risiko yang timbul dari fluktuasi pasar properti serta menjaga stabilitas pendapatan.

Meski demikian, Pefindo tetap memberi catatan penting. Sensitivitas industri properti terhadap kondisi makroekonomi yang berubah cepat menjadi salah satu tantangan. 

Jika terjadi perlambatan ekonomi atau kenaikan suku bunga signifikan, daya beli masyarakat dapat terpengaruh, yang pada akhirnya memengaruhi tingkat penjualan dan pendapatan perusahaan. 

Oleh karena itu, pengelolaan risiko dan kebijakan keuangan yang hati-hati menjadi kunci keberhasilan BSDE mempertahankan peringkatnya.

Skenario Kenaikan dan Penurunan Peringkat

Pefindo menilai bahwa peringkat idAA yang dimiliki BSDE berpotensi naik jika perusahaan mampu mencapai pra-penjualan dan pendapatan yang telah diproyeksikan secara konsisten dari hasil ekspansi bisnisnya. 

Selain itu, pengadopsian leverage keuangan yang lebih konservatif juga dapat menjadi faktor pendukung peningkatan peringkat. 

Sebaliknya, peringkat dapat diturunkan jika pendapatan, pra-penjualan, dan EBITDA yang dicapai perusahaan jauh di bawah target, atau jika leverage keuangan meningkat signifikan karena ekspansi yang dibiayai utang.

Peringkat stabil dari Pefindo sekaligus menjadi sinyal positif bagi pasar dan investor bahwa BSDE berada di jalur yang tepat dalam mengelola pertumbuhan bisnisnya. 

Dengan landasan keuangan yang kokoh dan strategi ekspansi yang jelas, BSDE diyakini mampu mempertahankan kinerja solid di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Dukungan Pasar dan Prospek Bisnis

Keberhasilan BSDE dalam memperoleh peringkat tinggi dari Pefindo juga mencerminkan kepercayaan investor yang tetap terjaga. 

Respon positif terhadap proses book building menunjukkan bahwa pasar melihat BSDE sebagai emiten yang memiliki prospek pertumbuhan menarik sekaligus manajemen risiko yang baik. 

Pendekatan hati-hati dalam mengatur ekspansi serta menjaga keseimbangan struktur modal menjadi faktor penting yang terus dipertahankan perusahaan.

Langkah BSDE dalam memperkuat pendanaan melalui penerbitan obligasi dan sukuk berkelanjutan diharapkan dapat mendukung rencana pengembangan infrastruktur besar-besaran di kawasan BSD City. 

Proyek infrastruktur yang terus dikembangkan akan memperkuat daya tarik BSD City sebagai pusat pertumbuhan properti modern, baik untuk residensial maupun komersial.

Dengan dukungan peringkat idAA dari Pefindo dan prospek stabil, BSDE optimistis dapat melanjutkan ekspansi yang berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi pemegang obligasi, pemegang sukuk, investor, serta seluruh pemangku kepentingan. 

Peringkat ini tidak hanya menjadi bukti pengelolaan keuangan yang sehat, tetapi juga menegaskan reputasi BSDE sebagai salah satu pengembang properti terbesar dan paling terpercaya di Indonesia.

Terkini

Dokter Jelaskan Manfaat Air Matang bagi Kesehatan Tubuh

Selasa, 23 September 2025 | 14:05:06 WIB

8 Jenis Makanan Terbaik untuk Menjaga Kesehatan Jantung

Selasa, 23 September 2025 | 14:05:04 WIB

Tips Obat Batuk Alami dengan 8 Bahan Dapur Sederhana

Selasa, 23 September 2025 | 14:05:03 WIB

Resep Praktis Bubur Ketan Hitam Legit Manis Bersantan Gurih

Selasa, 23 September 2025 | 14:05:01 WIB

15 Tempat Makan Enak di Serang 2025, Legendaris dan Kekinian

Selasa, 23 September 2025 | 14:04:59 WIB